Kamis, 26 April 2012

Dendang Pekat

Malam ini semakin menghitam, sepekat kopi yang kuaduk beberapa jam yang lalu. Mungkin karena tetesnya aku masih terjaga selarut ini, bagai seorang pasien yang menunggu obat mujarab untuk menyembuhkan sakitnya. Aku satu dari milyaran orang didunia yang percaya bahwa beban yg dipikulkan Penguasa lebih berat dari daya tubuh itu sendiri. Karena alasan itulah aku seperti seorang 'masochist' yang hobi menguliti kulit nya sendiri dan memainkan pisau diurat nadinya. Seakan bersiap untuk sebuah kemungkinan terburuk yang akan datang.

Tapi sisi kemalaikatan dalam jiwa yang terkoyak iman ini mulai bisa membisikkan alunan nada surga yang menenangkan. Meredam setiap cela untuk jatuh dan menjadi irama yang indah bagai background musik di setiap sinetron picisan saat sang pemeran utama menang. Aku bertarung dalam pertarungan sengit yang melelahkan. Melawan seorang penantang yang perkasa dibalik pantulan kaca wajahku sendiri. Bahkan biografi tubuh yang sudah selayaknya aku pahami, mulai tak lagi kukenali. Aku melawan sosok lain yang bersembunyi dalam tubuhku. Seolah bersemedi didalam sana membuatnya semakin kuat. dan aku mati-matian menarik nafas agar tak terputus perlahan. Aku dalam sosok itu begitu menakutkan. Seakan siap menggrogoti jiwa kewarasanku sedikit demi sedikit. Semakin aku bertahan, dia semakin besar. Semakin aku melawan, dia semakin bangkit.

Menalar kini aku dibuatnya. Menelisik semesta macam apa yang menghidup dan mematikannya!? Dan perlahan aku mulai menemukan beberapa jawaban yang tercerai berai.

Aku hanya perlu sumpah yang kokoh atas nama sebuah kejayaan. Sebuah janji murni akan kebahagiaan. Sebuah niat yang teguh yang akan menggoyakkan raksasa tak berperikemanusiaan. Aku akan memberantasnya habis.

Hingga aku bisa berdiri diatas kakiku sendiri dan menapak semua jalan didepan tanpa dihantui musuhku tadi.

Sekarang, aku siap.

Ayolah... Aku pasti Menang.!!!

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

0 komentar:

Posting Komentar

​​​‎☆ †h@nk γ☺u ☆